Melihat Sisi Lain dari Lagu ‘La la la’ by Naughty Boy
Melihat Sisi Lain dari Lagu ‘La la la’ by Naughty Boy
Salah satu lagu yang popular di tahun 2013
yang di produseri oleh Naughty Boy yang di nyanyikan berkolaborasi dengan Sam
smith ternyata memiliki makna berbeda menurut beberapa orang.
Kita akan membahas tentang apa makna yang
terkandung dalam lagu ini berdasarkan sudut pandang theonomy. Apa itu
Theonomy?. Theonomy merupakan suatu pandangan tentang etika Kristen yang
terkait dengan rekonstruksi komunisme Kristen, yang paling terkenal karena
upayanya untuk menunjukkan bagaimana standar etika Perjanjian Lama dapat diterapkan
pada masyarakat modern.
Dari segi lirik maupun video yang dibuat
oleh produser lagu ini, keduanya dapat menimbulkan kontroversi yang mengusik
orang-orang pada golongan tertentu.
Kita mulai dari lirik, lirik dari lagu
ini menggambarkan tentang seseorang yang
menolak suatu ajaran atau gerakan yang mengajarkan tenteng “The New Messaiah”
atau Mesias baru. Dalam lagu ini lirik yang digambarkan bahwa orang rang
menolak tersebut memberikan gestur penolakan dengan menutup telinga menggunakan
tangan sambil berkata “la la la”. Dalam kekristenan sendiri Mesias berarti sang
Juru Selamat yaitu Yesus Kristus, berarti lagu ini merupakan penolakan terhadap
ajaran tentang Yesus Kristus.
Judul dari lagu ini adalah “La la la”, dalam
musik, tangga nada la merupakan tangga naa ke-6 jika kita kaitkan lebih dalam
lagi judul lagu ini ada kaitannya dengan “666” dimana 666 merupakan simbol
dari gerakan “antichrist” . “Antichrist”
sendiri merupakan gerakan yang menghujat nama Yesus atau bisa dibilang gerakan
yang menolak untuk mengakui adanya Yesus sebagai Juru Selamat dan gerakan ini
tentu saja sangat bertentangan dengan sudut pandang yang kita gunakan dalam
menganalisa makna lagu “La la la” – Naughty Boy.
Lagu “La la la” juga memiliki video clip
yang tidak kalah kontroversial dengan liriknya. Dalam video musik di lagu ini,
seorang anak laki-laki dilecehkan secara verbal oleh seorang pria yang mungkin
ayahnya. Melihat keluar dari jendela apartemennya, dia melihat seorang pria
berpakaian luar biasa dan anjingnya berdiri di trotoar di luar. Anak laki-laki
itu kemudian meletakkan jari-jarinya di telinganya dan mulai menyanyikan 'La la
la' sebagai respons atas ledakan ayahnya. Anak tersebut kemudian berlari keluar
apartemen, anak laki-laki itu bergabung dengan sosok misterius di luar dan
membawa anjingnya. Melihat anak laki-laki di luar, sang ayah mengambil telur
dari sarang burung di ambang jendela dan melemparkannya ke arah anak itu.
Anak laki-laki dan anjing itu melarikan diri
dan pemandangannya mulai dari malam sampai siang hari. Anak laki-laki itu
sedang berjalan menyusuri jalanan kota, dengan apa yang disebut-sebut sebagai
La Paz, Bolivia, dan dia masuk ke depan toko dan di lantai bawah. Di ruang bawah
tanah bangunan itu, ia menemukan sebuah gimnasium dan seorang pria berwajah
ketakutan yang tertutup debu. Pria itu memegang tape yang menyediakan musik
untuk sekelompok wanita yang melakukan aerobik dengan seorang wanita yang
merupakan pemimpin yang memaksa (dengan kekerasan verbal) baik pria maupun
orang lain yang ada di tempat itu. Maskara mereka mengalir di pipi mereka
karena menangis. Anak laki-laki tersebut mendorong pria tersebut untuk pergi,
tapi ia tampak enggan. Anak laki-laki itu kemudian meniru tindakan meletakkan
jarinya di telinganya dan menyanyikan 'La la la', dan pria itu merespons dengan
mematikan volume pada stereo. Pemimpin mulai berteriak pada pria itu, dan dia
meletakkan jari-jarinya di telinga dan menyanyikan 'La la la' sebagai tanggapan
atas omelannya. Pria berdebu, anak laki-laki dan anjing itu meninggalkan
gimnasium dan diikuti oleh wanita yang berteriak setelah mereka pergi.
Pasangan itu kemudian menemukan penjual di
jalan. Anak laki-laki itu memberinya beberapa koin, dan dia mengeluarkan apa
yang tampak sebagai jantung manusia dari koleksi di keranjangnya. Dia memegang
hati di udara, anak laki-laki itu menatapnya dan kemudian memasukkannya ke
dalam saku jaket pria berdebu. Anak laki-laki itu kemudian melihat ke jalan dan
melihat seorang polisi lalu lintas mengenakan seragam polisi yang
berwarna-warni, terbuat dari kain rajutan yang cocok dengan wajah pria yang
juga terbuat dari kain rajutan di tempat kulit. Hidung dan telinganya yang
berukuran terlalu besar juga terbuat dari kain rajutan. Polisi lalu lintas
menari saat mengarahkan lalu lintas. Anak laki-laki itu mengomel telinga dan
menyodoknya ke polisi lalu lintas, dan kemudian dia melakukan gerakan itu
sendiri. Ketiganya berangkat bersama, dan pemandangan tersebut memotong perjalanan
mereka ke daerah pegunungan di luar kota. Mereka berjalan di sepanjang rel
kereta api yang tidak digunakan dan melewati televisi kosong dan tidak
terpasang yang masih menunjukkan gambar di layar. Perjalanan mereka kemudian
membawa mereka melintasi padang garam, dengan petugas polisi lalu lintas
membawa anak laki-laki yang sedang tidur itu dan pria berdebu yang sedang
berjalan dengan anjing itu.
Adegan itu sampai malam tiba dimana mereka
membakar api unggun. Anak laki-laki itu tidur di pelukan polisi lalu lintas
sementara pria berdebu itu memegang dan menepuk anjingnya. Pemandangan itu
berlanjut ke hari berikutnya, di mana mereka berjalan mendaki bukit menuju
sebuah tambang yang tidak digunakan. Meninggalkan anjing yang diikat di pintu
masuk, mereka menjelajah ke dalam tambang. Mereka menemukan El Tío. Saat
melihat sosok itu, anak laki-laki itu mulai menangis dan dipeluk dan dihibur
oleh kedua pria tersebut. Orang-orang itu kemudian pergi, dan anak itu tetap
berlutut di depan sosok itu dan menyanyikan 'La la la' dengan jari-jarinya di
telinganya. Video diakhiri dengan dua pria dan anjing yang telah meninggalkan
tambang dan mereka terlihat berjalan pergi.
Banyak yeng menghubungkan video musik
tersebut dengan kisah di film ‘The Wizzard of Oz’ namun arti sebenarnya di
balik cerita ini didasarkan semata-mata sekitar legenda abad ke-19 yang
melibatkan anak laki-laki tuna rungu yang telah melarikan diri dari rumahnya
karena dia dianiaya dan saat dia pergi, dia menemukan seekor anjing liar yang
menjaganya sejak saat itu. Setelah tinggal di jalanan untuk waktu yang lama,
dia tahu bahwa dia memiliki kemampuan untuk menemukan masalah orang, dia
kemudian bisa menyembuhkannya dengan berteriak, teriakan ini dikabarkan bisa
sekeras gempa bumi atau bahkan tornado. Anak laki-laki itu menemukan seorang
pria yang dilempari batu oleh penduduk desa lainnya saat diteriaki, anak
laki-laki ini menggunakan kemampuannya untuk mengetahui apa yang salah dengan
dia dan memperbaiki hati orang tua itu (ini adalah bagian dari video di mana dia
laki-laki laki-laki itu membelikan jantung manusia untuk si ‘Dusty man’). Anak
laki-laki dan orang tua itu kemudian bertemu dengan seorang pria cacat yang
disalahgunakan dan dipandang sebelah mata oleh masyarakat. Dengan menggunakan
kekuatannya, bocah tersebut melepaskan kutukan dari pria itu dan menemukan
bahwa pria tersebut adalah seorang nabi yang dikutuk oleh El Tio karena dia
sama sekali tidak menyembahnya dan meninggalkan daerah dimana iblis tinggal
tersebut. El Tio dianggap sebagai penguasa dunia bawah, manusia menawarkan
hadiah untuk perlindungannya dan untuk mengurangi kemarahannya. Nabi mengatakan
kepada anak laki-laki bahwa siapa pun yang bisa mendengar El Tio akan segera
berada di bawah kendali penuhnya, dia juga mengatakan kepadanya bahwa El Tio
dapat ditemukan di padang pasir, di mana dulu ada sebuah kota kecil yang
menyembah El Tio namun dia mengutuk mereka untuk bunuh diri.
Sebagai kelompok mereka semua melintasi
padang pasir dan memasuki tambang yang menampung iblis, namun mereka tidak ingin
dikutuk sehingga hanya anak laki-laki kecil yang masuk dan karena dia tuli, dia
tidak dapat dikendalikan oleh El Tio dan dia Menggunakan kemampuan istimewa ini
untuk lebih menyuarakannya dan menghentikannya untuk mengutuk orang lain.
Bagi mereka yang tidak mengenal legenda
Bolivia ini, video tersebut dapat digambarkan dengan cara yang sangat berbeda
dalam kisah The Wizard of Oz, dimulai dengan anak laki-laki kecil yang mewakili
Dorothy, saat ia meninggalkan dirinya sendiri, ia menemukan anjing itu. , Ini
bisa menjadi penghubung dengan Toto, anjing yang dimiliki Dorothy, atau nama
anjing dalam video La La La adalah Chow Chow, yang diterjemahkan sebagai
'anjing singa kecil' ini bisa berarti bahwa anjing itu juga terkait dengan
Zeke, singa pengecut dari film ini, dia bisa bersamanya saat dia membutuhkan
keberanian, kita kemudian juga bertemu dengan orang tua yang di belikan jantung
oleh anak laki-laki tersebut, ini berhubungan dengan Hickory, pria timah yang membutuhkan
hati, dan karakter terakhir yang Anda temui dalam video musik adalah orang yang
menandakan lalu lintas, seperti yang diatur dalam kostum agar terlihat seperti
orang-orangan sawah, dia pasti Hunk, dia membutuhkan otak untuk beraspirasi
lebih banyak dalam hidupnya. Mereka kemudian melakukan perjalanan melintasi
padang pasir, dalam kisah The Wizard of Oz digambarkan sebagai ‘the yellow
brick’ yang membawa mereka sampai ke ‘The Wizrad’.
3 karakter itu kemudian mendapatkan apa yang
mereka inginkan darinya dan meninggalkan Dorothy (anak laki-laki tersebut)
dengan penyihir untuk dikirim pulang ke rumah.
Jika kita melihat baik lirik maupun video
lagi ‘la la la’ ini hal yang membuat menjadi kontroversi adalah selipan-selipan
unsur kegelapan jika kita melihat dari sudut pandang Theonomy, seperti penggunaan
sosok seperti iblis pada video clip yang di gambarkan sebagai El Tio,
penggunaan judul lagu yang bisa dihubungkan dengan symbol antichrist (666),
penolakan akan ajaran Mesias yang terdapat pada lirik lagunya.
Namun demikian itu semua kembali kepada sudut
pandang mana yang ingin kita pakai untuk menganalisa lagu ini. Jika kita
menggunakan sudut pandang Theonomy tentu akan bertolak belakang dengan
doktrin-doktrin yang dipercaya, yaitu tentang Ketuhanan dengan Yesus sebagai
Tuhan. Yang terpenting adalah kita sebagai pendengar harus lebih waspada dalam
memilih lagu mana yang akan kita dengarkan, jangan “ditelan mentah-mentah” dan
harus bijaksana.
Keren min
BalasHapusSaya awal dengar lagu ini, ingin tau kisah asli & terjawab sudah disini. Thanks penjelasan lebarnya!
BalasHapusTerimakasih atas infonya
BalasHapusKok malah jadi ngeri
BalasHapusAkhirnya Ketemu Juga
BalasHapusPantesan ngeri lagunya
BalasHapusTernyata artinya ini
Pertanyaannya ini lagu jadi tetep halal atau haram 🤣
BalasHapus